Senin, 26 Mei 2014

SK Pedoman Pelaksanaan PPDB Kota Bogor Tahun Pelajaran 2014/2015

Berikut adalah Link ke File SK (Surat Keputusan)  Walikota Bogor Tentang 
PEDOMAN PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, SEKOLAH DASAR, SEKOLAH MENEGAH PERTAMA, SEKOLAH MENENGAH ATAS/SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, NEGERI DAN SWASTA KOTA BOGORTAHUN PELAJARAN 2014/2015

SK Pedoman Pelaksanaan PPDB Kota Bogor tahun Pelajaran 2014 / 2015 ini juga mencakup tentang mekanisme PPDB online SLTP negeri dan SLTA negeri, berikut sistem pembobotan piagam/sertifikat prestasi .Silahkan klik dan download link di bawah...
(file berformat pdf dengan kapasitas 170 KB)

Klik logo berikut untuk masuk ke portal PPDB online kota Bogor


baca selengkapnya »»  

Rabu, 14 Mei 2014

Sosialisasi Bobot Nilai Prestasi Calon Peserta Didik Baru PPDB Online Kota Bogor 2014

Sosialisasi
Bobot nilai berikut masih bersifat sementara.
Saat ini tim Disdik sedang merumuskannya di IPB.


Bobot Nilai Prestasi Calon Peserta Didik SLTP (Sementara)
 
No TINGKAT 
KEJUARAAN
PERINGKAT BOBOT NILAI
PERORANGAN
BOBOT NILAI
BEREGU
1 InternasionalJuara I Langsung DiterimaLangsung Diterima


Juara II Langsung DiterimaLangsung Diterima


Juara III Langsung DiterimaLangsung Diterima


Harapan I Langsung DiterimaLangsung Diterima


Harapan II Langsung DiterimaLangsung Diterima


Harapan III Langsung DiterimaLangsung Diterima
2 NasionalJuara I Langsung DiterimaLangsung Diterima


Juara II 12,1512


Juara III 10,810,5


Harapan I 9,459


Harapan II 8,17,5
3 ProvinsiJuara I 6,756


Juara II 5,44,5


Juara III 4,053
4 KotaJuara I 2,71,5


Juara II 1,35-

Sumber: Bagian Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Kota Bogor


Bobot Nilai Prestasi Calon Peserta Didik SLTA (Sementara)
 
No TINGKAT 
KEJUARAAN
PERINGKAT BOBOT NILAI
PERORANGAN
BOBOT NILAI
BEREGU
1 InternasionalJuara I Langsung DiterimaLangsung Diterima


Juara II Langsung DiterimaLangsung Diterima


Juara III Langsung DiterimaLangsung Diterima


Harapan I Langsung DiterimaLangsung Diterima


Harapan II Langsung DiterimaLangsung Diterima


Harapan III Langsung DiterimaLangsung Diterima
2 NasionalJuara I Langsung DiterimaLangsung Diterima


Juara II 16,216


Juara III 1414


Harapan I 12,612


Harapan II 10,810
3 ProvinsiJuara I 98


Juara II 7,26


Juara III 5,44
4 KotaJuara I 3,62


Juara II 1,8-

Sumber: Bagian Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Kota Bogor

Info Terkait :
Klik logo berikut untuk masuk ke portal PPDB online kota Bogor

baca selengkapnya »»  

Selasa, 13 Mei 2014

Mengantisipasi Permasalahan Teknis dan Ekses PPDB Online Kota Bogor

Dinas Pendidikan Kota Bogor siap melaksanakan sistem online pada PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) tingkat SLTP negeri dan SLTA negeri tahun 2014.Kota Bogor merupakan daerah kelima se-Jawa Barat yang akan menjalankan sistem online tersebut, setelah Bekasi, Depok, Karawang, dan Bandung,bahkan sejak tiga tahun kota Bogor sudah melaksanakannya, tetapi belum menyeluruh.

Kepada media, dinas pendidikan kota Bogor menyatakan infrastruktur pendukung PPDB online ini sangat andal , terus dilakukan ujicoba dan penyempurnaan. PPDB sistem online ini dimaksudkan untuk menjamin pemerataan akses, peningkatan mutu pendidikan .Proses penyelenggaraan penerimaan peserta didik baru sistem ini menganut prinsip bersih, transparan, profesional, dan akuntabel, sehingga masyarakat mendapatkan layanan yang lebih baik. Jadi PPDB online merupakan hal positif dalam menjamin keterbukaan publik karena data pendaftar dan hasil seleksi dapat dipantau oleh publik.

Walaupun sudah sangat siap, tapi tetap saja ada pertanyaan awam dan kekhawatiran publik dalam hal permasalahan teknis dan ekses yang mungkin timbul dari penyelenggaraan pertama kali PPDB online kini.

Antisipasi permasalahan teknis

Pertama, infrastruktur yang meliputi kapasitas bandwith yang disediakan penyelenggara sistem online dan seberapa besar koneksi pengguna (admin dan pendaftar ) ke sistem online. Kalau bandwith besar, sistem mudah diakses dengan cepat. Jika koneksi pengguna lambat, tentu akan sulit untuk mengakses server.

Pemerintah kota Bogor pernah memberikan penjelasan kepada media bahwa jaringan dan server yang dipakai dalam PPDB online 2014 di kota Bogor sangat andal seperti yang dimilki m-banking BCA (Bank Central Asia).Bagi sekolah yang belum memiki perangkat IT dan jaringan yang memadai ,disdik mempersilakan sekolah tersebut untuk menggunakan fasilitas IT sekolah terdekat 

Kedua ,faktor human error. Misalnya, jika pendaftar perorangan, pihak sekolah salah memasukkan data. Untuk mengantisipasi hal ini, kabarnya Disdik kota Bogor akan melatih guru-guru sekolah supaya paham teknis proses pendaftaran hingga daftar ulang.

Faktor human error ini bisa juga terjadi di tingkat admin penyelanggara (disdik) .Jadi, sebaiknya admin atau operator PPDB online itu harus orang yang benar-benar mengerti dan jeli. Sebaiknya disdik juga menugaskan admin yang bertugas khusus memvalidasi data , sehingga data yang disajikan di server benar-benar valid.

Antispasi ekses non teknis

Pertama ,membludaknya pendaftar dari sekolah luar kota Bogor yang berkonsekuensi berkurangnya kesempatan bagi lulusan dari dalam kota Bogor sendiri untuk berhasil diterima di sekolah yang dekat tempat tinggal mereka. Hal ini dipastikan terjadi karena masih banyak anggapan yang berkembang di tengah masyarakat di seputar Bogor Raya bahwa SLTP dan SLTA negeri kota Bogor masih lebih baik kualitasnya dibanding daerah luar kota Bogor sekitarnya.

Memang Disdik memberikan ketentuan bagi pendaftar dari luar kota Bogor hanya diberikan satu pilihan sekolah, lebih sedikit dibanding pendaftar dari dalam kota Bogor yang mendapat 3 pilihan sekolah.

Tapi kalau ternyata sebaran nilai dan rata -rata nilai UN /US kota Bogor lebih rendah dibanding daerah luar kota Bogor ,maka membiarkan lulusan luar kota Bogor berkompetisi langsung tanpa batasan kuota dengan pendaftar dari dalam kota Bogor sepertinya kurang pas dan menjadi ironi .Disdik bisa mempertimbangkan opsi lain sebagaimana yang diterapkan PPDB online di DKI Jakarta dan daerah lainnya,yakni memberikan jatah yang diterima dari luar daerah pada masing-masing SLTP dan SLTA tujuan maksimal sebesar 5 persen .

Kedua,Sistem pembobotan,kuota dan transparansi sertifikat/ piagam prestasi

Sebagai bentuk penghargaan bagi peserta didik yang berprestasi ,disdik memberikan fasilitas tambahan nilai prestasi ke dalam pembobotan nilai PPDB kepada pendaftar yang memiliki sertifikat/piagam prestasi ,dengan rumusan Nilai PPDB = 2A + B
(keterangan A = Jumlah nilai Ujian Sekolah (US) B = Bobot nilai sertifikat/piagam prestasi ) 

Sebuah blog yang dikelola tenaga kependidikan kota Bogor telah merilis draf pembobotan nilai piagam /prestasi PPDB yang saat ini masih dalam tahap penyusunan akhir.Bukan bermaksud mendahului mekanisme pembobotan yang akan dikeluarkan secara resmi oleh disdik, berikut adalah beberapa hal yang harus jelas  dalam sistem pembobotan prestasi.
  • Apakah bobot nilai pada bidang akademik ,dan non akademik pada tingkat prestasi yang sama (kota/propinsi/nasional/internasional) diberikan bobot yang sama atau memiliki bobot yang berbeda ?.
  • Kalau pembobotan prestasi akademi dan non akademik pada tingkatan prestasi dan perlombaan wilayah yang sama diberikan score yang sama,maka bagaimana dengan (misal) fenomena ada pendaftar plus prestasi yang nilai UN/US rendah tapi score prestasinya sangat tinggi sementara sekolah tujuan  menetapkan  standar akademik yang tinggi dalam dalam KBM nya?.
  • Berapa kuota jalur prestasi pada masing-masing sekolah dan keseluruhan?.
  • Jika sekolah tujuan tidak menetapkan batasan kuota untuk jalur prestasi sementara score prestasi sangat signifikan menambah nilai UN/US ,apakah jalur non prestasi (nilai UN saja ) dengan prestasi (UN/US + score prestasi) akan dimasukkan ke dalam  kelompok pemeringkatan yang sama ,atau terpisah ?. Jika dimasukkan ke dalam kelompok yang sama, apakah semua calon peserta didik (terutama pendaftar non prestasi) dapat memaklumi  kalau ternyata pendaftar nilai UN/US plus prestasi berpeluang lebih besar diterima dan mendominasi kuota kursi yang tersedia.
  • Apakah bagi pendaftar yang menyertakan sertifikat/piagam prestasinya tapi gagal diterima melalu jalur prestasi (setelah sebelumnya pindah ke pilihan ke dua atau ke tiga) , akan secara atomatis pindah ke jalur non prestasi ,atau mendaftar ulang lagi ke jalur non prestasi 
  • Wajib dipastikan bahwa pembobotan nilai pendaftar jalur prestasi berasal dari sertifikat/piagam prestasi yang kredibel dan dikalkulasi sesuai ketentuan,bukan dimanipulasi ?..
Pemerintah Kota Bogor dan disdik harus menempatkan admin(panitia khusus ) yang jujur, dapat berkomunikasi dan berkoordinasi baik dengan lembaga/badan pemberi legailitas piagam /sertifikasi prestasi masing-masing pendaftar.

Demikianlah opini singkat ini.Semoga Bermanfaat

Info Terkait :

Klik logo berikut untuk masuk ke portal PPDB online kota Bogor


baca selengkapnya »»